Malang, 21/09/2020. Duta Damai Jawa Timur melaksanakan acara Millenial Festival for Peace, di dalamnya terdapat launching buku berjudul, “Merajut Cita dan Cinta untuk Indonesia Damai”.
Buku ini ditulis oleh anak-anak muda Duta Damai Jawa Timur, di dalam buku terdapat puluhan gagasan pemuda untuk merajut cita dan Cinta. Terdapat juga mengandung gagasan kebangsaan dan demokrasi.
Muiz, salah satu penulis buku mengatakan, buku dibagi beberapa bab. Terkait pancasila, kebangsaan, literasi media, dan radikalisme.
“Harapannya, ke depannya generasi muda bisa terus berkolaborasi untuk menarasikan perdamaian, baik secara daring atau luring. Dengan berkolaborasi generasi muda akan semakin kuat dan mampu membendung radikal terorisme dunia maya,” ujar Muiz.
Abel, selaku sekretaris AJI (Aliansi Jurnalis Independen) Indonesia mengatakan, tidak semua penulis kutu buku dan tidak semua kutu buku penulis. Kita sekarang bisa hidup dengan sesuai hobi, sudah sangat dimudahkan smart phone.
“Menambahkan unsur pengalaman dalam menulis buku juga penting. Apa yang ditulis dalam buku esensinya saya menangkap, kemajemukan konsep cinta Indonesia dalam buku ini sangat nyata,” ucap pria berambut cepak.
Ia menambahkan, Saya respek kepada teman teman yang menulis, karena ini tradisi yang paling tua. Literasi tetap selalu dibumikan. Kata dibalas kata, karya dibalas karya, dan tetap semangat.
Penulis : Akbar Trio Mashuri (Duta Damai Jawa Timur)